Care Ministry

Memberikan perhatian dan pendampingan (care) pada Jemaat merupakan jiwa dari Care Ministry. Care dibutuhkan setiap orang tak hanya pada masa-masa senang, tetapi juga pada masa-masa tak menentu, sulit, sakit, krisis, dan derita.
 
Alkitab menasihatkan kita untuk bersukacita dengan mereka yang bersukacita, menangis dengan mereka yang menangis (Roma 12:15), dan untuk saling menanggung beban, supaya dengan demikian kita memenuhi hukum Kristus (Galatia 6:2). Kami rindu menerapkan nasihat tersebut dalam kehidupan berjemaat di IRECT.
 
IRECT memberi care pada Jemaat melalui:
 
Pelawatan
Sebagai tubuh Kristus, memperhatikan dan mendampingi mereka yang lemah adalah vital. Orang-orang yang tak dapat datang ke Gereja untuk bersekutu dengan saudara/i seiman lain; mereka yang sedang menderita sakit; mereka yang sudah lama tak berbakti di Gereja; mereka yang sedang berdukacita, mereka semua membutuhkan care. Dalam pelawatan kami mendengarkan mereka; berdoa bersama, dan bagi mereka; serta menguatkan mereka dengan Firman Tuhan.
 
Penyambutan
Kami menyambut dengan sukacita anggota Jemaat dan pengunjung IRECT, khususnya mereka yang baru datang (newcomers). Setiap newcomer akan diperkenalkan di tengah Jemaat, dan memperoleh welcoming package dari tim penyambutan, juga selembar kartu untuk diisi dan diserahkan pada anggota tim agar dapat ditindak-lanjuti.
 
Selain pelawatan dan penyambutan, Care Ministry juga mengadakan program-program kebersamaan yang bertujuan untuk mempererat hubungan antar Jemaat, di antaranya, peringatan ulang tahun Jemaat, piknik jemaat, dsb.
 
Bagaimana Anda dapat get connected di IRECT?
Setiap orang ingin merasa diterima di lingkungan barunya. Setiap orang butuh berteman dengan orang lain. Oleh karena itu, pertanyaan di atas merupakan pertanyaan yang signifikan. Kami menyarankan 3 cara bagi Anda untuk dapat get connected di IRECT:
  1. Menghadiri persekutuan doa dan program Bible Study. Dalam berdoa bersama kita dapat berbagi pengalaman dan beban hidup, mensyukuri dan menyerahkan kekhawatiran kita pada Tuhan. Dalam belajar Alkitab bersama kita berdiskusi, mencoba mengerti dan menghargai cara berpikir orang lain, dan belajar bersama.
  2. Mengikuti retret. Kami mengadakan retret setahun sekali. Berdasarkan evaluasi yang kami terima dari kebanyakan orang yang pernah mengikuti retret IRECT, kami tahu bahwa ternyata program ini tak hanya baik untuk mengisi kebutuhan spiritual para peserta, namun juga membuka kesempatan bagi mereka untuk dapat berkenalan lebih dekat dengan orang lain.
  3. Melibatkan diri dalam pelayanan. Kami berpendapat, untuk membangun suatu hubungan, tidak ada yang lebih baik daripada melayani bersama. Mari libatkan diri Anda untuk volunteer sekali waktu.

Akhirnya, pengalaman mengajar kami bahwa untuk dapat get connected kita pun perlu berusaha. Bahkan mungkin dengan memulainya terlebih dulu. Contact Pastor Agus atau salah satu penatua IRECT, beritahu kami bahwa Anda ingin terlibat dan mengenal Gereja ini lebih jauh. Kami senang mendengarnya.